Skip to content

Bayi Ajaib (2023) – movie review

Rating: 3 out of 5.

Sebelum saya memulai review film Bayi Ajaib, saya ingin menekankan sedikit bahwa saya tidak akan membandingkan film remake ini dengan film originalnya, karena sudah terlalu lama saya menonton film originalnya. Nampaknya ceritanya sudah menghilang dari memori saya dan adegan yang saya ingat hanyalah adegan perut hamil kebelakang.

Sinopsis. Film dibuka dengan pemandangan di desa Hirupbagja dimana Kosim menemukan berlian di sungai yang merubah kehidupannya. Kosim dan Laras seketika menjadi orang kaya dan terpandang di desa dan sedang berbahagia menantikan kelahiran anak pertama mereka. Tetapi kebahagiaan mereka berubah menjadi ketakutan ketika anak pertama yang dilahirkan Laras tidak seperti bayi biasa. Bahkan disaat kelahirannya, korban pertama sudah jatuh.

Diawal cerita saya sudah penasaran dengan Dorman, orang yang dikatakan memiliki hubungan darah dengan Albert Dominique tetapi hubungan itupun tidak terlalu jelas digambarkan begitu pula dengan alasan kenapa Dorman harus memilih arwah Albert Dominique untuk meminta kekayaan.

Lalu adegan Laras dengan perut hamil kebelakang pun kurang terasa seramnya, begitu pula dengan sosok Albert Dominique. Saya justru lebih banyak fokus dengan karakter Kosim, dengan politiknya untuk menjadi kepala desa serta keras kepalanya untuk menutupi bahwa ada sesuatu yang salah dengan anaknya, Didi. Vino G Bastian terlihat sangat luwes memerankan Kosim.

Karakter Didi pun rasanya kurang menyebarkan teror, saya sedikit berharap ada momen dimana ia terlihat kejam, mungkin setidaknya seperti karakter anak di The Omen. Make up effect untuk karakter-karakter horrornya pun terasa kurang. Salah satu yang menjadi nilai plus adalah tone film yang menurut saya apik.

Selain itu walaupun momen ketika sedang mengusir roh Albert tidak terlalu kuat tetapi setidaknya masih ada pesan-pesan yang bisa diambil. Intrik politik untuk mendapatkan jabatan, orang-orang yang melakukan cara apapun demi mendapatkan uang, juga mereka yang serakah dan ambisius dalam mencapai keinginannya hingga menghalalkan berbagai cara.

Yang membuat saya sedikit kesal adalah ketika merasa sudah settle dengan kehidupan Kosim dan Laras yang sudah membaik, tiba-tiba berakhir seperti itu yahh jadi membingungkan, part itu nyambungnya kemana. Apa sih yang dijanjikan Kosim? bukannya yang membuat perjanjian itu Dorman?

Anyway, secara keseluruhan ceritanya sih tetep oke buat ditonton. Kalau kalian belum menonton film Bayi Ajaib di bioskop, sekarang kalian bisa tonton di Netflix mulai tanggal 19 Mei 2023.

Sutradara : Rako Prijanto Penulis Skenario : Alim Sudio Pemeran : Vino G. Bastian, Adipati Dolken, Sara Fajira, Desy Ratnasari, Teuku Rifnu Wikana, Rayhan Cornelis Vandennoort, Anantya Rezky Kirana, Willem Bevers

Social media & sharing icons powered by UltimatelySocial
%d bloggers like this:
Verified by MonsterInsights