Enid Baines, seorang pekerja sensor film yang memiliki masa lalu traumatis ketika kehilangan saudara perempuannya, Nina. Enid terobsesi untuk mencari Nina dan merasa menemukannya ketika ia menonton sebuah film yang dilarang untuk beredar. Antara pekerjaan, masa lalu dan obsesinya untuk mencari Nina, ia mulai kehilangan pegangan antara realita dan fiksi.
Di bagian awal film kita akan melihat bagaimana para pekerja sensor film saling berargumentasi untuk menyortir film2 yang penuh dengan kekerasan. Bekerja setiap hari berjam-jam menonton film yang penuh dengan adegan kekerasan yang sangat sadis dan tidak layak tonton pada akhirnya akan membuat efek buruk pada manusia, terutama bagi Enid yang memiliki trauma di masa kecil ketika kehilangan adik perempuannya, Nina. Obsesi yang bercampur dengan rasa bersalah membuatnya semakin berhalusinasi. Ketika orangtuanya memutuskan untuk menghentikan pencarian dan merelakan Nina, Enid semakin kecewa dan sedih. Perlahan ia mulai kehilangan akal sehatnya.
Saya suka alur cerita yang meningkat perlahan sehingga kita melihat perubahan yang dialami oleh Enid dan apa yang memicunya untuk mengejar yang ia kira adalah Nina. Separuh film di awal menunjukkan apa yang perlahan mempengaruhi Enid dan separuh film akhir kita akan mulai melihat Enid dalam versi yang berbeda hingga puncaknya di akhir film yang terasa sangat tragis karena ia adalah seorang pekerja sensor film.
Dari segi storyline, alur cerita terlihat mengalir dan sangat jelas serta mudah untuk dipahami apa yang ingin disampaikan melalui film ini. Profesi yang dipilih, trauma masa lalu serta ending di film ini semua menyambung dengan baik. Niamh Algar memerankan Enid dengan sangat meyakinkan sehingga perubahan Enid dari awal hingga akhir terasa alami meskipun sangat drastis.
Saya juga menyukai sinematografinya, pengambilan gambar dan efek2nya serta tonenya sangat mendukung kegilaan yang terjadi walaupun untuk beberapa orang akan terasa agak memusingkan dan merasa bisa terbawa ke dalamnya.
Sutradara : Prano Bailey-Bond Penulis Skenario : Prano Bailey-Bond, Anthony Fletcher Pemeran : Niamh Algar, Michael Smiley, Nicholas Burns, Sophia La Porta, Vincent Franklin, Adrian Schiller, Guillaume Delaunay, Clare Holman, Andrew Havill, Felicity Montagu