Saya selalu menyukai film-film misteri whodunnit dan Knives Out merupakan salah satu favorit saya walaupun dibalut dengan genre komedi. Saya menyukai beberapa karakter di Knives Out 2 ini tetapi sejujurnya saya lebih menyukai jajaran pemeran di Knives Out pertama yang setiap karakternya terlihat lebih misterius.
Film ini dimulai dengan sangat menyenangkan ketika lima kotak puzzle undangan unik dikirimkan kepada Birdie Jay, Claire Debella, Duke Cody, Lionel Toussaint dan Cassandra Brand untuk berakhir pekan di pulau pribadi milik Miles Bron dan memecahkan misteri pembunuhan sang pemilik pulau. Misteri tersebut dipecahkan dengan sangat mudah oleh Benoit Blanc yang secara misterius juga diundang ke pulau itu. Tetapi meskipun Benoit Blanc sudah berupaya untuk mencegah dengan memecahkan misteri lebih awal, pembunuhan tetap saja terjadi.
Di awal film kita akan langsung fokus dengan Cassandra Brand aka Andi, dengan karakter yang dingin dan emosional yang membuat saya menduga diawal bahwa ia akan menjadi si pembunuh. Karakter ini diperankan oleh Janelle Monáe dengan sangat memukau. Saya menonton beberapa filmnya termasuk Antebellum dan Hidden Figures tetapi di Knives Out 2 ini aktingnya cukup menantang dan menurut saya ia berhasil.
Daniel Craig tentunya kembali lagi sebagai detektif Benoit Blanc. Saya menyukai karakternya walaupun di part komedi entah kenapa saya merasa ia terlihat sedikit memaksakan untuk terlihat lucu, saya justru lebih menyukai ketika ia terlihat serius dalam melakukan tugasnya sebagai detektif.
Lalu karakter-karakter lainnya adalah Birdie Jay, Claire Debella, Duke Cody, dan Lionel Toussaint yang masing-masing memiliki profesi dan karakter yang berbeda-beda dan menurut saya cukup menarik tetapi saya berharap masing-masing karakter ini lebih misterius sehingga membuat kecurigaan penonton meningkat dan tidak hanya tertuju pada salah satu karakter saja. Dan tentunya Edward Norton yang memerankan Miles Bron, sang bilyuner yang penuh dengan rahasia. Di awal semuanya tiba di pulau pribadi sebenarnya sudah ada petunjuk kecil tentang siapa pembunuhnya apalagi dengan adanya adegan gelas tertukar tetapi karakter Andi dan tentunya Benoit Blanc membuat saya teralihkan dengan hal-hal lainnya. I think this is one smart move from Rian Johnson.
Plot ceritanya tetap menarik dan dengan durasi 2 jam 20 menit yang cukup lama tetapi saya tidak merasakannya, sebaliknya saya merasa sangat terhibur. Ending film ini mungkin tidak jauh dari ekspektasi saya dan tidak terlalu mengejutkan but i think it’s a perfect closure for the movie.
Dan yang paling menarik adalah detail-detail kecil dalam film yang menjelaskan tentang kesimpulan cerita. Selain itu teknologi yang digunakan pun sangat menarik, salah satunya adalah si robot yang membawakan koper. Lalu alarm ketika Benoit Blanc merokok di area taman dan bunyi jam yang sangat tidak biasa. Momen-momen yang lucu tetapi canggih dan menarik ini justru lebih melekat.
Dan pastinya saya bisa mengambil sebuah pesan moral dimana Andi merangkumnya dalam kalimat “You would lie for a lie, but you won’t lie for the truth.” Mungkin inilah yang merusak tatanan ketika sebuah kebohongan lebih dipertahankan daripada kebenaran karena setiap orang akan berusaha menyelamatkan dirinya sendiri. Walaupun sang pelaku utama kejahatan jelas bersalah tetapi mereka yang membantu menutupinya lagi dan lagi justru menjadi sama bersalahnya dengan yang melakukan kejahatan. Mereka memiliki pilihan tetapi rasa takut akan keselamatan dan hilangnya segala kesuksesan yang dimiliki membuat mereka memilih hal yang aman daripada yang benar.
Film Glass Onion : A Knives Out Mystery sudah bisa kalian tonton di Netflix mulai tanggal 23 Desember 2022. Don’t miss it!
Sutradara : Rian Johnson Penulis Skenario : Rian Johnson Pemeran : Daniel Craig, Edward Norton, Janelle Monáe, Kate Hudson, Kathryn Hahn, Leslie Odom Jr., Jessica Henwick, Madelyn Cline, Dave Bautista