Skip to content

Primbon (2023) – movie review

Rating: 2.5 out of 5.

Berhubung saya langganan streaming jadi mohon dimaklumi untuk film-film horror Indonesia saya memilih untuk nonton streaming. Selain karena lebih efisien waktu, yah jujur saya lebih sering dikecewakan dengan film-film horror Indonesia. Jadi walaupun nontonnya terlambat ya tidak terlalu masalah.

Film Primbon ini menceritakan tentang Rana yang menghilang setelah pergi mendaki bersama Janu. Setelah menghilang selama tujuh hari, saudara-saudara perempuan dari ayah Rana yang sangat berpedoman pada primbon, mengambil keputusan untuk mengadakan tahlilan bahkan sebelum jenazah Rana ditemukan. Tepat setelah acara tahlilan usai, pintu rumah diketuk dan ketika pintu dibuka, Rana berdiri tepat di depan pintu.

Di awal penonton langsung dibawa lompat ke masa setelah Rana menghilang dan perdebatan keluarga tentang kepercayaan pada primbon. Kita baru tahu apa yang terjadi dihutan dipertengahan cerita, juga tentang Janu, yang kemunculannya cukup singkat meskipun merupakan saksi utama.

Kemunculan Rana pun seakan hanya ingin membuat adegan horror dan tidak berusaha menyampaikan sesuatu. Ibunya, Dini, awalnya memang bertindak selayaknya seorang ibu tetapi lama-kelamaan nampaknya memang karakter Dini dibuat tetap berpegang teguh dengan apa yang dari awal mereka percayai. Tidak sedetikpun ia ragu atau dibuat sedikit curiga, begitu pula dengan ayah Rana.

Yang lebih membingungkan menurut saya adalah pesan apa yang ingin disampaikan melalui film Primbon ini. Film ini mengangkat tentang dua sisi dalam keluarga, yang satu mempercayai primbon dan yang lain tidak. Cerita dalam film ini seakan menggiring penonton untuk mempercayai primbon karena berbagai hal buruk yang terjadi dan tidak ada upaya untuk mengalihkannya selain dari usaha Janu dan adik Rana untuk menemukan jenazah Rana.

Ini yang paling tidak saya sukai dari film horror Indonesia, terlalu mudah dilupakan, bukan hanya dari segi horrornya tetapi juga pesan dari filmnya yang seakan tidak mengarah kemana-kemana. Saya menyukai film horror bukan sekedar dari ketegangannya saja, tetapi juga dengan pesan yang dibawa yang kadang justru lebih tersampaikan melalui film bergenre horror, apalagi bila ditambah dengan plot twist.

Dan sejauh ini sepertinya saya belum pernah menemukan film Indonesia yang memiliki alur cerita yang cukup rumit, sebagian besar alur ceritanya sangat sederhana dan bisa diceritakan kembali hanya dengan beberapa kalimat. Sangat disayangkan karena kemampuan akting aktor dan aktris Indonesia sudah selangkah lebih maju dari kualitas ceritanya sendiri.

Bila kalian penasaran, film Primbon ini bisa kalian tonton di Prime Video mulai tanggal 18 Januari 2024.

Sutradara : Rudy Soedjarwo Penulis : Lele Laila Pemeran : Happy Salma, Nugie, Flavio Zaviera, Chicco Kurniawan, Azela Putri, Jajang C. Noer, Oppie Andaresta, Septian Dwi Cahyo, Ony Serojawati Hafiedz

Social media & sharing icons powered by UltimatelySocial
%d bloggers like this:
Verified by MonsterInsights