Film sekuel dari The Nun yang juga masih berada dalam The Conjuring Universe ini dalam beberapa hal terasa lebih lambat dan horrornya menurut saya kurang terasa bila dibandingkan dengan film yang pertama.
Cerita dibuka dengan kejadian terbunuhnya seorang pendeta di Perancis tahun 1956. Kematiannya yang tragis mengundang tanda tanya dan disaat yang bersamaan Suster Irene juga mendapatkan mimpi buruk tentang Maurice. Suster Irene pun ditugaskan untuk melakukan investigasi kembali atas serangkaian kecelakaan yang dialami oleh para biarawati dan pendeta tersebut.
Suster Irene kali ini ditemani oleh suster Debra menuju Tarascon dan mengetahui bahwa Maurice merupakan asisten di gereja tersebut dan ia menghilang tidak lama setelah Pastor Noiret meninggal. Maurice kemudian bekerja di sebuah sekolah lokal yang merupakan bekas biara Saint Maria, tidak jauh dari Tarascon.
Alur cerita The Nun II ini terasa agak lambat dibagian awal dan aksi perlawanannya juga lebih minim bila dibandingkan yang pertama. Tetapi saya menyukai adanya backstory di pertengahan yang sedikit menceritakan dugaan mereka tentang awal mula munculnya Valak, apa yang ia cari dan bagaimana melawannya.
Bagian yang sedikit terasa mengganjal adalah dengan memasukkan cerita tentang ibu dari suster Irene, yang kemudian menjadi kekuatannya untuk melawan Valak. Tidak ada elemen-elemen kejutan yang baru, yang menarik perhatian hanyalah konsistensi akting dari Taissa Farmiga.
Bahkan kemunculan Valak kali ini pun terasa minim dan tidak terasa sebagai lawan utama, di bagian-bagian tertentu rasanya hampir membosankan.
Endingnya cukup berkesan dan untungnya tidak ada yang menimbulkan impresi bahwa akan ada sekuel berikutnya.
Sutradara : Michael Chaves Penulis : Akela Cooper, Ian Goldberg, Richard Naing Pemeran : Taissa Farmiga, Storm Reid, Bonnie Aarons, Katelyn Rose Downey, Anna Popplewell, Jonas Bloquet