Sebelum mereview Doctor Sleep sepertinya ga afdol kalau ga nonton prekuelnya. Film yang diadaptasi dari novel Stephen King dan disutradarai oleh Stanley Kubrick dengan durasi film hampir 2,5 jam ini memang salah satu film horror klasik terbaik. Hampir 40 tahun tapi film ini masih ga kalah dengan film horror modern.
The Shining menceritakan tentang keluarga Torrance, Jack, Wendy dan Danny. Setelah melalui wawancara, Jack mendapatkan pekerjaan untuk menjadi keeper dari hotel Overlook yang akan ditutup 5 bulan selama musim dingin. Pada saat wawancara, pimpinan hotel menceritakan kepada Jack bahwa di masa lalu, keeper sebelumnya, Grady, juga membawa istri dan dua orang anaknya tetapi Grady membunuh istri dan anaknya dan akhirnya bunuh diri. Namun Jack dengan yakin menyatakan bahwa ia berbeda dari Grady. Tapi semakin lama menempati hotel tersebut, Jack mulai bersikap aneh dan temperamental.
Hallorann, kepala koki Overlook, memiliki kemampuan lebih sama seperti Danny, yang disebut “shining” , tetapi di prekuel ini kelebihan mereka tidak terlalu disorot, hanya di beberapa momen seperti ketika Jack dipanggil untuk interview dan Danny melalui “imaginary friend” Tony, sudah mengetahui sebelumnya bahwa Jack akan diterima.
Sepertinya Jack sudah memiliki ‘masalah’ sejak ia lepas kendali terhadap Danny hingga bahunya terkilir dan menyimpan kekesalan terhadap Wendy sehingga semuanya itu bercampur dengan apa yang ada di hotel yang membayangi dan mempengaruhi Jack, membuatnya semakin menggila, ditambah juga dengan kondisi isolasi dan sejarah hotel tersebut.
Satu hal yang membuat tanda tanya adalah Jack sempat mengatakan kepada Wendy bahwa pada saat diwawancara, ia merasa seperti sudah pernah ke hotel itu sebelumnya, dan itu lebih dari sekedar Dejavu, ia seperti tahu apa yang ada di setiap sudut hotel. Didukung dengan foto diakhir film, yang bikin bertanya2 kenapa ada foto Jack di dalam salah satu foto yang dipajang di hotel tersebut. Dari awal tiba do hotel juga Jack sudah mulai mengetik “All work and no play makes Jack a dull boy.” Kalimat yang diketik Jack berulang kali ketika ia seharusnya mengerjakan novel. Ini menyatakan bahwa Jack seperti terpanggil ke tempat itu dan sudah memiliki koneksi dengan hotel tersebut jauh sebelumnya.
Saya suka teknik pengambilan gambarnya, salah satunya di maze, bagaimana perpindahan dari ketika Wendy dan Danny masuk ke dalam maze lalu berpindah ke Jack yang sedang melihat miniatur maze di dalam rumah lalu berpindah lagi ke maze sebenarnya tapi diambil dari angle tinggi sehingga maze tersebut terlihat kecil, seakan-akan Jack sedang melihat maze yang sebenarnya dengan Wendy dan Danny didalamnya.
Jack Nicholson sebagai pemeran Jack Torrance sangat cocok untuk peran ini, dia memang terlihat meyakinkan untuk peran2 antagonis di film horror ataupun thriller. Tapi saya tidak terlalu suka dengan pemeran Wendy, Shelley Duval. Sepertinya ekspresinya agak terlalu berlebihan dengan karakternya, dari awal hingga akhir film entah kenapa aktingnya sangat sangat mengganggu.
Kalau mau lihat bagaimana perbandingannya dengan Doctor Sleep, silahkan lihat disini http://dibalikcerita.com/2019/11/07/doctor-sleep-2019-movie-review/
Sutradara : Stanley Kubrick Penulis Skenario : Stanley Kubrick, Diane Johnson, Stephen King (novel) Pemeran Utama : Jack Nicholson, Shelley Duvall, Danny Lloyd, Scatman Crothers