Skip to content

The Uncanny Counter (2023) – Netflix season 2 review

Rating: 4.5 out of 5.

Season 2 dimulai dengan munculnya roh jahat di Cina dengan kekuatan luar biasa hingga mereka mampu menghabisi empat orang Counter dan mengambil kekuatan mereka. Ketiga roh jahat itu kemudian tiba di Korea dan mulai membuat kericuhan.

Ga Mo-tak menemukan calon baru untuk Counter ketika ia melihat Na Jeok Bong menyelamatkan seorang wanita dari kecelakaan, sementara Hwang Pil-Gwang membunuh seorang wanita hamil dengan kekuatan barunya, yang kemudian diketahui bahwa wanita tersebut merupakan istri dari Ma Ju-seok. Mendengar berita kematian istri dan calon anaknya, Ma Ju-seok tidak terima dan berencana membalaskan dendamnya dengan berusaha membunuh pria yang diduga merupakan pembunuh istrinya.

Rencananya berhasil digagalkan dan Ma Ju-seok masuk penjara, tetapi didalam penjara inilah ketika ia memutuskan untuk mengakhiri hidupnya, amarah dan dendamnya mengundang roh jahat yang berada di dalam penjara tersebut untuk masuk ke dalam dirinya.

Ma Ju-seok memiliki kekuatan yang berbeda dan berencana untuk menghabisi pria yang membunuh istrinya. Di tengah misinya itu, Ma Ju-seok juga dihasut oleh Hwang Pil-gwang. Pertarungan antara para counter dengan roh-roh jahat pun tak terhindarkan.

Saya lebih menyukai season 2 ini daripada season pertama, selain dari actionnya, pesan dan nilai moralnya pun lebih menyentuh.

Ma Ju-seok yang awalnya merupakan orang baik tetapi ketika kejahatan menghancurkan semua yang ia miliki, akhirnya ia membiarkan roh jahat masuk ke dalam dirinya dan membiarkan dendam dan amarah menguasai dirinya hingga ia tidak hanya berusaha membalaskan dendamnya tetapi juga menyakiti orang-orang yang berusaha menghalanginya.

Beberapa hal yang saya sukai dari season 2 ini adalah kerjasama tim yang apik, walaupun So Moon memiliki kekuatan yang lebih besar tetapi tetap membutuhkan kerjasama tim untuk memusnahkan kejahatan. Lalu banyak nilai-nilai moral yang bisa diambil serta ada selingan menarik tentang masa lalu Do Ha Na dan Nona Chu.

Satu hal yang terkesan agak sederhana adalah kedatangan Na Jeok Bong dengan kekuatannya yang walaupun penting tapi tetap terlalu sederhana. Di sisi lain, karakter-karakter antagonisnya memberikan penampilan yang luar biasa khususnya Kang Ki-young yang memerankan Hwang Pil-gwang dan juga Ma Joo Seok yang diperankan oleh Jin Seon-kyu.

Lalu satu masalah yang membuat roh jahat tersebut sedikit sulit untuk dimusnahkan adalah ketika Hwang Pil Gwang mulai mendekati dan bekerja sama dengan Ma Ju-seok. Semua roh-roh jahat ini akan bertambah tak terkalahkan bila salah satunya terbunuh dan yang lain menyerap kekuatan yang dimilikinya. Dan apa yang terjadi kemudian di ending benar-benar tidak bisa ditebak.

Di satu sisi kita pasti mengerti rasa sakit yang dirasakan Ma Ju-seok tetapi membalaskan dendam pun bukanlah merupakan jalan untuk mengobati rasa sakit tersebut. Bisa jadi justru dari kepuasan membalaskan dendam itu, kita mengundang kejahatan untuk tinggal. Dan ketika rasa sakit itu berlalu hanya penyesalan yang tertinggal.

Pada akhirnya semua pilihan ada pada manusia, menjadi orang baik maupun jahat ada di tangan manusia, kita bisa terus tenggelam dalam kejahatan atau tetap bertahan dalam kebaikan. Ini salah satu pesan yang berkesan dari series ini.

Social media & sharing icons powered by UltimatelySocial
%d bloggers like this:
Verified by MonsterInsights