Film ini bukan berada dalam lingkup genre horror, tetapi konsepnya terbilang cukup unik dimana seorang wanita yang merupakan mantan tentara, berusaha menyambung hidupnya dan kedua anaknya dengan menjual obat2an yang akan dimusnahkan. Lalu tiba2 muncul kekacauan ketika semua manusia kehilangan kemampuan untuk tidur. Hanya beberapa yang mampu untuk tidur dan mereka menjadi sangat berharga untuk bisa menemukan penyembuhnya.
Kekacauan terjadi karena efek dari tidak tidur tersebut lama kelamaan fungsi otak menjadi tidak stabil dan membuat manusia kehilangan akal dan pikirannya. Jill dan kedua anaknya, Matilda dan Noah, berusaha bertahan dari pandemi ini apalagi ketika menyadari Matilda ternyata mampu untuk tidur. Mengetahui bahwa situasinya semakin berbahaya dan Jill tidak akan bertahan lama untuk menjaga anak2nya, Jill berusaha mencari jalan dan solusi terbaik.
Seperti yang saya sebutkan sebelumnya bahwa konsep film ini cukup menarik meskipun tidak ada scene mengenai penyebab dan bagaimana pandemi tersebut terjadi, hanya sebatas seluruh alat elektronik tiba2 mati, tetapi alur ceritanya menegangkan dan terasa natural. Film ini menggambarkan dengan cukup baik bagaimana kondisi manusia tanpa tidur, sesuatu yang mungkin akan kita anggap sepele tetapi dalam jangka panjang bisa menimbulkan efek yang sangat buruk, halusinasi, disorientasi dan juga histeris berlebihan.
Karakter2 dalam film ini memang kurang terasa kuat, seharusnya film ini bisa lebih terasa menegangkan dengan berbagai hal yang terjadi di sekeliling Jill, Matilda dan Noah tetapi secara keseluruhan film Awake ini tidak terasa membosankan, apalagi satu faktor yang ternyata justru menjadi penyembuh.
Film Awake ini mulai tayang di Netflix mulai 9 Juni.
Sutradara : Mark Raso Penulis Skenario : Joseph Raso, Mark Raso, Gregory Poirier Pemeran : Gina Rodriguez, Ariana Greenblatt, Lucius Hoyos, Shamier Anderson
