Skip to content

The Chestnut Man (2021) – Netflix series review

Rating: 5 out of 5.

Film thriller series dari Denmark ini menceritakan tentang pembunuhan berantai. Enam episode yang menarik dan membuat penasaran. Saya menyukai alur cerita dan karakter2 di dalamnya, secara visual pun baik tone film secara keseluruhan dan juga visual pemandangan musim gugurnya sangat indah.

Episode pertama langsung dibuka dengan menegangkan dimana seorang polisi menyelidiki sebuah rumah dan menemukan pasangan suami istri terbunuh. Ia menemukan seorang anak perempuan bersembunyi di bawah meja tetapi ketika polisi itu berusaha menenangkannya, sebuah bayangan muncul dari belakang.

Plot cerita dari awal hingga episode enam selalu memberikan nuansa menegangkan selain dari adegan pembunuhan yang brutal, juga aksi kejar mengejar antara Naia Thulin dan Mark Hess dengan pembunuh berantai yang selalu selangkah lebih maju. Tidak hanya itu, adanya karakter Rosa Hartung yang kehilangan anak perempuannya dan ternyata memiliki kaitan dengan pembunuhan yang sedang terjadi, merupakan tambahan yang membuat alur cerita semakin menarik.

barang yang selalu ada di lokasi pembunuhan

Menurut saya ini merupakan salah satu film terbaik tentang serial killer dimana pembunuh sesungguhnya tidak terduga, latar belakang cerita yang terkait sempurna ke masa sekarang, setiap karakternya terasa realistis dan pemilihan pemeran pun sangat pas.

Selain itu setiap korban dipilih secara khusus yaitu seorang ibu yang pernah dilaporkan oleh anonim ke dinas sosial dengan alasan menelantarkan anak. Setiap ibu dalam film ini terasa tidak sempurna tetapi seorang ibu pun hanyalah manusia, yang memiliki kekurangan dan kelemahan. Bahkan Naia Thulin pun sebagai seorang ibu sekaligus bekerja sebagai detektif di bagian pembunuhan, bukanlah hal yang mudah bagi dirinya untuk membagi waktu. Saya bahkan ikut merasakan kepedihan Naia ketika anak perempuan Naia memilih untuk tinggal bersama kakeknya. Kelemahan2 ini yang menjadi sumber kemarahan dari si pembunuh berantai dan asal muasalnya terkait dengan Rosa Hartung.

Danica Curcic dan Mikkel Boe Følsgaard memerankan Naia dan Hess dengan pas, tidak berlebihan dan tidak menunjukkan kesempurnaan sebagai seorang detektif dan Interpol bahkan ada sisi lemah dari masing2 karakter tetapi akhirnya justru mampu bekerja sama dengan baik.

Jangan lewatkan serial ini yang tayang di Netflix mulai tanggal 29 September 2021!


Sutradara : Mikkel Serup, Kasper Barfoed Penulis Skenario : Søren Sveistrup, Dorte W. Høgh, David Sandreuter & Mikkel Serup, Christofer Ornfelt, Elsebeth Nielsen Pemeran : Danica Curcic, Mikkel Boe Følsgaard, Iben Dorner, Lars Ranthe, David Dencik, Esben Dalgaard, Morten Brovn, Jens Jørgen Spottag, Camilla Lau, Peder Thomas Pedersen, Marie-Lydie Melono Nokouda, Anders Hove

Berdasarkan novel : The Chestnut Man oleh Søren Sveistrup

Social media & sharing icons powered by UltimatelySocial
%d bloggers like this:
Verified by MonsterInsights