Kota New York memiliki rata-rata 90 decibel dimana ini merupakan volume suara jeritan konstan. Ini memberikan gambaran betapa bisingnya kota New York. Dan monster yang mengincar mereka yang bersuara merupakan ide yang luar biasa menurut saya, ini mungkin yang menjadikan film A Quiet Place banyak ditonton.
Sinopsis. Ketika sedang menonton pertunjukan boneka di Manhattan, sekelompok support grup dipulangkan lebih cepat karena terjadi sesuatu di kota tersebut. Langit seketika dipenuhi api dan tidak lama kota pun dipenuhi asap. Satu persatu orang-orang menghilang karena sosok besar yang menyerang mereka.
Mereka yang selamat berlindung di sebuah tempat dan diminta untuk tidak bersuara. Sam memutuskan untuk memisahkan diri demi untuk sepotong pizza di Patsy, dan bertemu dengan Eric. Apakah keduanya dan juga Frodo berhasil selamat?
Review. Film ini memang menegangkan, membuat penonton untuk ikut menahan napas terutama melihat Frodo, si kucing cantik yang tampil memikat.
Lupita Nyong’o (Us) berperan sebagai Sam, seorang pasien kanker stadium akhir dan juga pemilik dari Frodo. Ini menjadi fakta yang tragis karena di satu sisi pada akhirnya Sam akan meninggal karena penyakitnya tetapi di sisi lain apakah ia akan menyerah terhadap monster-monster mengerikan begitu saja ataukah ia harus bertahan hidup meski mengetahui umurnya singkat.
Hal tragis berikutnya adalah bagaimana membuat diam salah satu kota terbising di dunia.
Mungkin film ini akan terasa kurang action karena lebih banyak menonjolkan cerita menyentuh dari Sam tetapi ada makna terselip tentang hidup di dalamnya yang buat saya lebih menonjol daripada hanya sekedar tentang bertahan hidup dari serangan monster.
Lupita Nyong’o dan Joseph Quinn (Stranger Things) memberikan penampilan yang kuat dan ekspresif, walaupun film ini tidak sepenuhnya tanpa dialog. Dan film ini memberikan sisi soft yang menyentuh menuju akhir.
Sutradara : Michael Sarnoski Penulis : Michael Sarnoski, Jeff Nichols, John Krasinski Pemeran : Lupita Nyong’o, Alex Wolff, Joseph Quinn, Djimon Hounsou